KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat investasi industri asuransi jiwa tumbuh tipis per kuartal III-2024. Ketua Bidang Bisnis Syariah AAJI Paul Kartono mengatakan total investasi industri per kuartal III-2024 sebesar Rp 553,53 triliun.
"Nilai itu meningkat 3,7%, jika dibandingkan pencapaian per September 2023 yang sebesar Rp 534 triliun," ucapnya dalam konferensi pers di Kantor AAJI, Jakarta Pusat, Jumat (29/11).
Baca Juga: AAJI Catat Kanal Bancassurance Naik 2,9% Jadi Rp 57,70 Triliun per Kuartal III-2024 Jika ditelaah berdasarkan data AAJI, kondisi sebaliknya terjadi pada September 2023. Nilai investasi industri asuransi jiwa sempat menurun tipis 0,9%, dibandingkan pencapaian per September 2022 yang sebesar Rp 538,81 triliun.
Lebih lanjut, Paul menerangkan total investasi mengambil kontribusi dari total aset industri asuransi jiwa sebanyak 87,8%.
"Jadi, lebih dari 80% dari aset perusahaan asuransi jiwa adalah aset aktif dalam bentuk investasi. Hal itu menunjukkan pentingnya investasi dalam menopang keberlanjutan pertumbuhan industri asuransi jiwa," tuturnya.
Baca Juga: Masih Tinggi, AAJI Catat Rasio Klaim Kesehatan di Level 139,5% per Kuartal III-2024 Adapun industri asuransi jiwa mencatatkan nilai total aset sebesar Rp 630,12 triliun per kuartal III-2024. Nilai itu meningkat 3,2%, dibandingkan periode sama tahun lalu.
Sementara itu, Paul menyampaikan dari total nilai investasi per kuartal III-2024, paling besar ditaruh di instrumen Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 205,66 triliun. Diikuti penempatan pada instrumen saham sebesar Rp 144,91 triliun, serta reksadana sebesar Rp 72,3 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Putri Werdiningsih