AAJI Menilai Produk Unitlink Masih Prospektif



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menilai masih ada ketertarikan masyarakat terhadap produk unitlink, meskipn pada kuartal I-2024, premi unitlink tercatat menurun 16,4% atau senilai Rp 19,22 triliun. Pada 2023, premi produk unitlink senilai Rp 22,98 triliun.

Direktur Eksekutif AAJI, Togar Pasaribu, memproyeksikan bahwa prospek unitlink masih akan terus bertumbuh positif, dipengaruhi oleh kinerja pasar modal yang tetap positif, seiring meningkatnya keyakinan pelaku pasar terhadap penurunan suku bunga Bank Sentral AS (Fed Fund Rate-FFR) serta valuasi menarik dari emiten-emiten besar (big caps).

"AAJI senantiasa mendorong perusahaan asuransi jiwa untuk mengembangkan produk unitlink yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan segmen pasar. Tak hanya itu, edukasi nasabah, peningkatan layanan, transparansi, dan diversifikasi investasi menjadi langkah utama yang difokuskan AAJI untuk mempertahankan nasabah," ujar Togar kepada Kontan.co.id, Jumat (12/7).


Baca Juga: Unitlink Pasar Uang Berkinerja Paling Moncer Per Juni 2024

AAJI juga menggandeng seluruh perusahaan asuransi untuk mengembangkan strategi yang efektif, seperti edukasi nasabah, inovasi produk, peningkatan layanan, transparansi informasi, dan diversifikasi investasi.

Sebagai informasi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat bahwa pendapatan premi dari asuransi unitlink atau Produk Asuransi Yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI) terkontraksi sebesar 18,23% secara year on year (YoY) pada Mei 2024.

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono, menyebutkan bahwa premi asuransi unitlink tercatat senilai Rp 19,79 triliun, terkontraksi 18,23% YoY, dengan komposisi 26,92% dari total premi pada Mei 2024.

"OJK terus mendorong perusahaan asuransi jiwa untuk mengembangkan produk proteksi agar dapat memberikan perlindungan terhadap risiko terkait jiwa pemegang polis, sehingga dapat meningkatkan kontribusi positif bagi produktivitas masyarakat," ujar Ogi dalam jawaban tertulis, Senin (8/7).

Baca Juga: Unitlink Pasar Uang Generali Catatkan Kinerja Positif Per Juni 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati