KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) optimistis hasil investasi industri asuransi jiwa tumbuh di kuartal I-2024.

Sampai dengan Desember 2023, industri asuransi jiwa membukukan total aset sebesar Rp 614,61 triliun. Sementara total investasi industri asuransi jiwa mengambil porsi 88,1% dari total keseluruhan aset.

"Melihat dari hasil investasi tahun 2023 kami optimistis hasil investasi akan tetap tumbuh seiring dengan pengembangan produk baru atau inovasi dalam produk asuransi jiwa yang terus dilakukan," kata Direktur Eksekutif AAJI Togar Pasaribu kepada Kontan.co.id, Senin (22/4).

Baca Juga: Perusahaan Asuransi Jiwa Sebut Tenaga Aktuaris Punya Peran Penting bagi Perusahaan

Togar bilang, hasil investasi perusahaan dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk portofolio bisnis, kondisi pasar, risk apetite hingga kewajiban keuangan perusahaan. 

"Oleh karena itu, perusahaan harus berhati-hati dalam menetapkan strategi investasi yang sesuai dengan tujuan keuangan masing-masing perusahaan," ujarnya.

Selain itu, menurutnya penting bagi setiap perusahaan asuransi jiwa untuk memiliki rencana investasi yang cermat dan mengikuti prinsip-prinsip manajemen risiko yang kuat.  Adapun target hasil investasi harus sejalan dengan tujuan jangka panjang perusahaan dan diperbarui secara berkala sesuai dengan perubahan dalam lingkungan ekonomi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi