KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) optimistis produk unitlink masih akan diminati masyarakat ke depannya. Direktur Eksekutif AAJI Togar Pasaribu mengatakan optimisme itu dilandasi adanya penguatan tata kelola, peningkatan transparansi manfaat, serta pengawasan yang lebih ketat dari regulator.

"Dengan demikian, produk unitlink akan terus bertransformasi menjadi solusi perlindungan dan investasi yang lebih sehat, kompetitif, dan relevan bagi kebutuhan masyarakat modern," ungkapnya kepada Kontan, Sabtu (5/7).

Baca Juga: Perubahan Payung Hukum Asuransi Kesehatan Jangan Sekadar Ganti Baju

Inilah Pemenang Mobil Wuling dari Program Spectacular Surprise Electronic City

Meski dihadapkan pada tekanan ekonomi yang dipengaruhi kondisi geopolitik, Togar tetap meyakini produk asuransi jiwa unitlink akan tetap menunjukkan minat pasar yang stabil. Khususnya, bagi segmen nasabah yang memahami pentingnya perlindungan dan investasi jangka panjang.

Adapun AAJI mencatat pendapatan premi asuransi jiwa dari produk unitlink sebesar Rp 16,5 triliun pada kuartal I-2025. Nilainya terkontraksi 14,2%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.

Mengenai kinerja produk unitlink, Togar optimistis kinerja unitlink memiliki peluang membaik pada semester II-2025. Optimisme itu seiring dengan potensi stabilisasi pasar dan arah kebijakan ekonomi, baik domestik maupun global.

Sebagai informasi, AAJI mencatat pendapatan premi asuransi jiwa secara keseluruhan mencapai Rp 47,45 triliun pada kuartal I-2025. Nilai itu meningkat 3,2%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu. 

Baca Juga: OJK Resmi Menunda Ketentuan dalam SEOJK Asuransi Kesehatan, Ini Kata Pengamat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News