AALI akan bangun 2 pabrik kelapa sawit



JAKARTA. Setelah menambah 3 pabrik baru di tahun lalu, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) terus memekarkan produksi kelapa sawitnya. Tahun ini, AALI akan membangun 2 Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dengan kapasitas masing-masing 45 ton Tandan Buah Segar (TBS) per jam. "Lokasinya di Sulawesi Tenggara dan Kalimantan Selatan," ucap Direktur AALI Judy Arianto, usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) AALI, di Hotel JS Luwansa, Selasa, (14/4). Untuk investasinya, AALI akan merogoh kocek US$ 10 juta sampai US$ 12 juta per pabrik. Ini berarti pembangunan 2 pabrik membutuhkan dana US$ 20 juta hingga US$ 24 juta. Dengan nilai tukar Rupiah di kisaran Rp 13.000, total investasi 2 pabrik tersebut setara dengan Rp 260 miliar sampai Rp 312 miliar. Direktur AALI Rudy menyebut bahwa pembangunan pabriknya membutuhkan waktu sekitar 12 sampai 18 bulan. Saat ini, AALI telah memiliki 29 pabrik dengan total kapasitas 1.435 ton per jam. Lalu dengan penambahan 2 pabrik baru, AALI akan memiliki 31 pabrik dengan total kapasitas 1.525 ton per jam di 2016. AALI pun memiliki 2 pabrik untuk bisnis hilirnya. Pertama yaitu refinary di Sulawesi Barat dengan kapasitas 600.000 ton Crude Palm Oil (CPO) per tahun. Kedua, AALI melalui PT Kreasijaya Adhikarya memiliki refinary dengan kapasitas 600.000 ton per tahun di Dumai. Namun Kreasijaya Adhikarya merupakan perusahaan patungan antara AALI dan Kuala Lumpur Kepong Bhd dengan porsi masing-masing 50%. Artinya, porsi produksi AALI untuk refinary di Dumai adalah 300.000 ton. Rudy bilang, produksi CPO AALI yakni sekitar 1,7 juta ton sampai 1,8 juta ton per tahun. Dengan itu, produksi bisnis hilirnya telah memegang porsi sekitar 50% dari total produksi CPO AALI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Hendra Gunawan