KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mempredikasi premi asuransi rangka kapal (marine hull) secara industri tidak tumbuh tahun ini. “Kalaupun tumbuh, tidak signifikan,” kata Direktur Eksekutif AAUI Dody Achmad Sudiyar Dalimunthe saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (21/3). Memang, premi lini bisnis asuransi ini terus menurun. Berdasarkan laporan AAUI, per 2018, premi asuransi ini turun 1,41% secara year on year (yoy), dari Rp 1,59 triliun per 2017 menjadi Rp 620 miliar. Padahal, premi asuransi rangka kapal masih mencapai Rp 1,79 triliun per 2016.
AAUI prediksi premi asuransi marine hull tidak tumbuh tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mempredikasi premi asuransi rangka kapal (marine hull) secara industri tidak tumbuh tahun ini. “Kalaupun tumbuh, tidak signifikan,” kata Direktur Eksekutif AAUI Dody Achmad Sudiyar Dalimunthe saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (21/3). Memang, premi lini bisnis asuransi ini terus menurun. Berdasarkan laporan AAUI, per 2018, premi asuransi ini turun 1,41% secara year on year (yoy), dari Rp 1,59 triliun per 2017 menjadi Rp 620 miliar. Padahal, premi asuransi rangka kapal masih mencapai Rp 1,79 triliun per 2016.