KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) membeberkan penyebab pendapatan premi reasuransi terkontraksi pada kuartal I-2025. Data AAUI mencatat pendapatan premi reasuransi pada kuartal I-2025 mencapai Rp 6,45 triliun. Nilai itu terkontraksi 13,8%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu. Mengenai hal itu, Ketua Umum AAUI Budi Herawan menyebut terkontraksinya pendapatan premi reasuransi disebabkan beberapa faktor. Dia menerangkan salah satu penyebabnya karena menurunnya premi langsung dari beberapa lini usaha utama, seperti properti dan marine cargo. Masing-masing terkontraksi secara tahunan sebesar 43,5% dan 6,8% pada kuartal I-2025. Hal itu berdampak langsung terhadap volume reasuransi ceded.
AAUI Sebut Penyebab Pendapatan Premi Reasuransi Terkontraksi 13,8% di Kuartal I-2025
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) membeberkan penyebab pendapatan premi reasuransi terkontraksi pada kuartal I-2025. Data AAUI mencatat pendapatan premi reasuransi pada kuartal I-2025 mencapai Rp 6,45 triliun. Nilai itu terkontraksi 13,8%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu. Mengenai hal itu, Ketua Umum AAUI Budi Herawan menyebut terkontraksinya pendapatan premi reasuransi disebabkan beberapa faktor. Dia menerangkan salah satu penyebabnya karena menurunnya premi langsung dari beberapa lini usaha utama, seperti properti dan marine cargo. Masing-masing terkontraksi secara tahunan sebesar 43,5% dan 6,8% pada kuartal I-2025. Hal itu berdampak langsung terhadap volume reasuransi ceded.
TAG: