JAKARTA. Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad membantah tudingan Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto tentang adanya transaksi politik antara Abraham dan partai politik pendukung Joko Widodo pada masa Pemilu Presiden 2014. Abraham menyebut pernyataan Hasto sebagai fitnah. Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi mengatakan, setelah Hasto memberikan pernyataan tentang adanya pertemuan antara Abraham dan petinggi partai politik tentang pencalonan Abraham sebagai wakil presiden, jajaran struktural KPK meminta penjelasan dari Abraham tentang tuduhan-tuduhan yang diarahkan kepada Abraham. Dalam pembicaraan tersebut, Abraham membantah pernyataan Hasto yang membenarkan cerita pada artikel "Rumah Kaca Abraham Samad" dalam Kompasiana. "Bahwa semua yang disampaikan itu adalah fitnah belaka. Pak Abraham membantah dengan keras apa yang dituduhkan oleh Pak Hasto cs," kata Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi di Gedung KPK, Kamis (22/1) sore.
Abraham Samad merasa difitnah pernyataan Hasto
JAKARTA. Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad membantah tudingan Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto tentang adanya transaksi politik antara Abraham dan partai politik pendukung Joko Widodo pada masa Pemilu Presiden 2014. Abraham menyebut pernyataan Hasto sebagai fitnah. Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi mengatakan, setelah Hasto memberikan pernyataan tentang adanya pertemuan antara Abraham dan petinggi partai politik tentang pencalonan Abraham sebagai wakil presiden, jajaran struktural KPK meminta penjelasan dari Abraham tentang tuduhan-tuduhan yang diarahkan kepada Abraham. Dalam pembicaraan tersebut, Abraham membantah pernyataan Hasto yang membenarkan cerita pada artikel "Rumah Kaca Abraham Samad" dalam Kompasiana. "Bahwa semua yang disampaikan itu adalah fitnah belaka. Pak Abraham membantah dengan keras apa yang dituduhkan oleh Pak Hasto cs," kata Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi di Gedung KPK, Kamis (22/1) sore.