AC Ventures Gandeng Helen Wong sebagai Senior Advisor dan Venture Partner



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. AC Ventures (ACV), perusahaan modal ventura yang menanamkan modal ke perusahaan-perusahaan rintisan di bidang teknologi, resmi menggandeng Helen Wong sebagai Senior Advisor dan Venture Partner.

Helen merupakan seorang veteran di dunia Venture Capital (VC) dengan lebih dari 20 tahun pengalaman investasi di berbagai perusahaan ternama, seperti GGV dan Qiming Ventures. Helen berperan untuk mendukung AC Ventures di berbagai bidang, termasuk pengembangan perusahaan, pelatihan tim, investasi, hingga penasihat portofolio.  

Helen memiliki rekam jejak yang tidak diragukan lagi dalam mengidentifikasi tim yang kuat dan sektor yang berpotensi tinggi di China dan Asia Tenggara. Ia sempat memimpin investasi di Akulaku dan Reddoorz, serta menjabat di sejumlah perusahaan teknologi terkemuka asal China, seperti Tudou/ Youku, dan Mobike. Helen juga masuk ke dalam daftar China’s top 25 female VCs by Forbes magazine pada 2020.


AC Ventures juga baru-baru ini menutup Fund III senilai lebih dari US$ 205 juta dari investor-investor terkemuka, termasuk World Bank’s International Finance Corporation (IFC), dan platform ventura Abu Dhabi Developmental Holdings (ADQ), Disrupt AD, yang menjadikan total AUM perusahaan ini mencapai lebih dari US$ 380 juta di seluruh fund-nya.

Baca Juga: Fintech Brick Memperoleh Pendanaan Senilai US$ 8,5 Juta

Adrian Li, Pendiri dan Mitra Pelaksana, AC Ventures menjelaskan, AC Ventures Fund III telah berinvestasi secara aktif sejak first close pada Maret 2020. Dana ini telah diinvestasikan ke 30 perusahaan dari 35 yang ditargetkan.

"Beberapa dari perusahaan ini (semua diinvestasikan selama tahap pra-Seri A) telah berkembang pesat di tengah kondisi pandemi COVID-19. Perusahaan-perusahaan ini telah membantu konsumen dan bisnis bertahan di tengah periode yang penuh dengan disrupsi akibat pandemi COVID-19," ujar Adrian dalam siaran pers, Senin (14/2).

Beberapa perusahaan tersebut, antara lain Shipper, Stockbit, Ula, Aruna, BukuWarung, dan CoLearn yang tercatat sebagai Centaur, beberapa bahkan telah memiliki nilai valuasi yang mendekati Unicorn. Funding interest dalam portofolio juga terus menguat, dengan lebih dari US$ 100 juta dari pendanaan yang diumumkan untuk empat perusahaan portofolio lainnya sejak awal 2022. 

Sejalan dengan komitmen AC Ventures untuk memberikan nilai tambah bagi para entrepreneur, AC Ventures akan berinvestasi untuk memperkuat tim mereka (investment team dan value creation teams).

"Secara khusus, AC Ventures akan menghadirkan para ahli fungsional tambahan dalam bidang manajemen bakat, pemasaran, pengembangan bisnis, dan pembentukan modal untuk mendukung portofolio perusahaan mereka yang berkembang dalam beberapa bulan mendatang," ujar Adrian.

Baca Juga: Bank-Bank Perkuat Bisnis Anak Usaha Modal Ventura

Menurutnya, dengan lebih dari 35 investasi yang telah diselesaikan pada Fund III, perluasan tim lokal yang berbasis di Jakarta memungkinkan dukungan yang lebih besar dari para pendiri portofolio perusahaan AC Ventures tanpa mengganggu proses peningkatkan skala bisnis perusahaan.

“Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan Helen untuk mempercepat pertumbuhan AC Ventures ke depan. Pengalaman yang luas dari Cina dan hubungan jangka panjang yang ia miliki di Asia Utara akan melengkapi fokus dan eksekusi kami di Asia Tenggara dengan sempurna, menambah dimensi unik dalam penawaran kami kepada para wirausahawan,” tutur Adrian.

Helen Wong, Senior Advisor and Venture Partner, AC Ventures mengungkapkan bahwa, strategi AC Ventures yang terbukti berhasil dalam mengidentifikasi model bisnis digital yang potensial di pasar Indonesia yang menjanjikan, serta hubungan kerja sama yang erat antara AC Ventures dengan para pendiri portofolio perusahaan mereka dapat memperluas pengalaman yang dirinya peroleh dari China untuk mengidentifikasi investasi-investasi baru.

"Juga mendukung para pendiri portofolio perusahaan AC Ventures dengan pembelajaran dan pengalaman saya selama 20 tahun terakhir,” ungkap Helen Wong.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi