Acara syukuran pelantikan Jokowi terbelit izin



JAKARTA. Syukuran Rakyat Indonesia untuk Presiden RI ketujuh akan diselenggarakan oleh relawan Jokowi di kawasan Monumen Nasional (Monas), Gambir, Senin (20/10) mendatang. 

Namun, hingga kini belum ada kejelasan titik yang menjadi panggung rakyat tersebut. Kepala Unit Pengelola Monas, Rini Hariyani, mengatakan panitia acara Syukuran Rakyat masih mengurus surat perizinan kegiatan di kawasan Monas kepada Sekretaris Daerah di Balaikota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. 

Menurut Rini, ada beberapa hal yang masih harus diselesaikan panitia acara dengan birokrasi di DKI Jakarta. "Pada Senin (13/10), panitia mengajukan proposal dan surat ke kantor UP Monas. Tetapi saya punya atasan. Atasan dalam hal ini sekda atau gubernur sekalipun juga harus tahu kalau ada acara besar, acaranya juga mau melebihi batas waktu Monas (lebih dari pukul 20.00 WIB)," kata Rini di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (15/10).


Rini melanjutkan, instansinya telah meminta panitia acara untuk mengajukan surat ke atasannya pada Rabu ini. Kemudian, kata dia, persetujuan izin kegiatan yang disahkan oleh sekda diberikan kepada satuan pelaksana kegiatan kawasan Monas. 

Apabila disetujui, tambah dia, sebagai penanggung jawab Monas, Rini akan memberikan surat perizinan tersebut. Rini menyatakan surat dari UP Monas nantinya akan menjadi rekomendasi untuk Polda Metro Jaya dalam memberikan izin keramaian. 

"Waktu pengajuan izin yang terlalu mepet ini tetap harus dijalankan sesuai (birokrasi kita). Untuk lokasi sendiri mereka masih mengajukan perubahan titik mengingat ada "Jakarta Marathon" pada hari yang sama," kata Rini. 

Perlu diketahui, relawan bermaksud mengawal presiden terpilih Joko Widodo, dan wakilnya Jusuf Kalla di hari pelantikan pada Senin (20/10/2014) dari gedung MPR ke Istana Merdeka di Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat. 

Pada hari itu juga mereka akan menggelar syukuran rakyat di kawasan Monas dengan beragam kegiatan, mulai dari panggung rakyat, karnaval, pameran, hingga pelepasan lampion. Relawan juga mengajak rakyat Indonesia untuk bergabung dalam hajatan itu dengan posting di syukuranrakyat.com. (Adysta Pravitra Restu)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto