JAKARTA. PT Ace Hardware Indonesia Tbk tengah menimbang rencana untuk merevisi target awal penambahan gerai sepanjang tahun 2016. Perusahaan tersebut merancang penambahan lebih dari delapan unit gerai, atau lebih tinggi dibanding  target awal. 

Dasar revisi target penambahan gerai adalah potensi perbaikan ekonomi makro. Hanya, hingga kini belum ketahuan target revisi penambahan gerai Ace Hardware selanjutnya. "Akan kami monitor dan bisa tambah nantinya," ujar Helen Tanzil, Sekretaris Perusahaan PT Ace Hardware Indonesia Tbk kepada KONTAN, Senin (14/3).

Semula Ace Hardware berencana menambah gerai secara bertahap. Perusahaan berkode saham ACES di Bursa Efek Indonesia tersebut bermaksud merealisasikan penambahan dua gerai per kuartal.

Wamen BUMN Pastikan Kesiapan Stok Uang Menjelang Lebaran

Nah, pada kuartal I-2016 ini Ace Hardware sudah merealisasikan penambahan dua gerai. Teranyar adalah penambahan gerai di Semarang, Jawa Tengah. Sementara gerai perdana tahun ini mereka buka di Yogyakarta pada bulan Februari 2016.

Disamping menambah sulur penjualan, Ace Hardware melengkapi strategi penjualan tahun ini dengan menggelar promosi bernama Boom Sale. Catatan saja, ini adalah strategi rutin perusahaan itu. Biasanya, mereka menggelar promosi tersebut dua kali dalam setahun.

Sampai akhir Februari 2016, Ace Hardware mengaku mencatatkan same store sales growth (SSSG) atau pertumbuhan penjualan rata-rata per gerai sebesar 5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Catatan SSSG tersebut sedikit menurun ketimbang pencapaian pada bulan Desember 2015, yang sebesar 6%.

Hingga akhir tahun 2016, Ace Hardware berharap bisa mencatatkan pertumbuhan pendapatan 5%. Target pertumbuhan pendapatan itu lebih kecil ketimbang target 2015 yang sebesar 10%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan