Ace Hardware alokasikan belanja Rp 200 miliar di 2018



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) Rp 200 miliar pada tahun ini. Dana belanja modal ini berasal dari dana internal. Dari serangkaian agenda ekspansi 2018, ACES menargetkan pertumbuhan pendapatan 10%.

Dana belanja modal 2018 lebih kecil dibandingkan anggaran tahun lalu. Pada 2017, emiten ritel perkakas rumah tangga ini mengalokasikan capex sebesar Rp 300 miliar.

Soal realisasi capex 2017, manajemen ACES belum bisa memastikan. Masih diaudit, tapi rasanya bisa terserap, tutur Sekretaris Perusahaan ACES Helen Tanzil, kepada KONTAN, Jumat (12/1) lalu.


ACES menggunakan seluruh capex tahun lalu untuk membuka gerai baru. Di awal 2017, ACES menargetkan membuka 10-15 gerai baru.

Pada realisasinya, emiten ini bisa membuka 17 gerai baru sepanjang 2017. Dengan demikian, tahun lalu sudah ada 144 gerai ACE Hardware yang beroperasi.

Helen menyebut capex 2018 juga akan digunakan untuk membuka gerai baru. Target awalnya pun sama, yakni 10-15 gerai baru.

Dengan asumsi itu, di akhir tahun ini ACES akan mengoperasikan 154 gerai. Hingga Jumat (12/1), Helen bilang ACES belum ada rencana ekspansi selain menambah gerai baru. Ditopang penjualan dari gerai Ace Hardware, manajemen optimistis bisa mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 10% di akhir 2018.

Per akhir November 2017, ACES meraih pendapatan senilai Rp 5,1 triliun. Jumlah itu naik 18% year-on-year (yoy). Adapun pertumbuhan penjualan per toko atau same store sales growth (SSSG) sebesar 11% (yoy).

Di awal 2017, ACES memasang target pertumbuhan pendapatan 15% menjadi Rp 5,67 triliun. Helen pun optimistis realisasi pendapatan 2017 bisa sedikit melampaui target. Meski demikian, ia masih belum bisa memastikan berapa besar selisih pendapatan dengan target awal nantinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini