JAKARTA. PT Acset Indonusa Tbk (ACST) memperoleh tanggal efektif initial public offering (IPO) pada 24 Juni lalu. Lewat perhelatan tersebut, manajemen meraup duit segar Rp 241,85 miliar. Mengutip keterbukaan informasi BEI, Selasa (16/7), sisa dana hasil IPO ACST tersisa Rp 216,14 miliar. Dengan kata lain, manajemen telah menyerap 11% dari total hasil IPO, atau sekitar Rp 25,71 miliar. Adapun rincian realisasi penggunaan dananya adalah, Rp 19,94 miliar dialokasikan untuk modal kerja dan sebesar Rp 5,77 miliar digunakan untuk belanja modal perusahaan. Dalam laporan itu, belum ada informasi tentang pelunasan utang ACST ke perbankan.
ACST baru menyerap 11% dana hasil IPO
JAKARTA. PT Acset Indonusa Tbk (ACST) memperoleh tanggal efektif initial public offering (IPO) pada 24 Juni lalu. Lewat perhelatan tersebut, manajemen meraup duit segar Rp 241,85 miliar. Mengutip keterbukaan informasi BEI, Selasa (16/7), sisa dana hasil IPO ACST tersisa Rp 216,14 miliar. Dengan kata lain, manajemen telah menyerap 11% dari total hasil IPO, atau sekitar Rp 25,71 miliar. Adapun rincian realisasi penggunaan dananya adalah, Rp 19,94 miliar dialokasikan untuk modal kerja dan sebesar Rp 5,77 miliar digunakan untuk belanja modal perusahaan. Dalam laporan itu, belum ada informasi tentang pelunasan utang ACST ke perbankan.