KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam beberapa bulan terakhir belum mampu menutup anjloknya indeks saham di bulan Maret lalu. Alhasil, IHSG masih tercatat turun 5,09% sepanjang 2020 ke 5.979,07. Pelemahan IHSG tahun ini diiringi oleh penjualan bersih alias net sell investor asing dengan total Rp 53,84 triliun di seluruh pasar. Data tersebut merupakan data dari RTI. Sementara berdasarkan catatan Bursa Efek Indonesia, total net sell investor asing tahun ini mencapai Rp 47,81 triliun. Saham-saham kelas berat masuk dalam daftar saham dengan penjualan bersih oleh investor asing. Daftar saham ini dipimpin oleh PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) dengan net sell Rp 10,14 triliun.
- Telkom Indonesia (TLKM) Rp 10,14 triliun
- Bank Negara Indonesia (BBNI) Rp 7,35 triliun
- Vale Indonesia (INCO) Rp 5,24 triliun
- Sarana Menara Nusantara (TOWR) Rp 3,44 triliun
- Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Rp 3,23 triliun
- Tower Bersama Infrastructure (TBIG) Rp 2,49 triliun
- Surya Citra Media (SCMA) Rp 2,25 triliun
- HM Sampoerna Tbk (HMSP) Rp 2,24 triliun
- Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) Rp 2,03 triliun
- Bank Jago (ARTO) Rp 2,01 triliun
- Kalbe Farma (KLBF) Rp 1,96 triliun
- Bank Central Asia (BBCA) Rp 1,9 triliun
- Unilever Indonesia (UNVR) Rp 1,81 triliun
- Bank Mandiri (BMRI) Rp 1,72 triliun
- Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) Rp 1,54 triliun
- Indofood Sukses Makmur (INDF) Rp 1,47 triliun
- Bumi Serpong Damai (BSDE) Rp 1,47 triliun
- Gudang Garam (GGRM) Rp 1,45 triliun
- XL Axiata (EXCL) Rp 1,17 triliun