KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, sampai dengan tanggal 31 Agustus 2020, ada 37 emiten baru yang melaksanakan initial public offering (IPO) sepanjang tahun ini. Keseluruhan nilai emisi IPO tersebut sebesar Rp 4,2 triliun. Di samping itu, Direktur Penilaian BEI I Gede Nyoman Yetna menuturkan, ada sebanyak 58 penerbitan emisi obligasi dari 41 perusahaan, serta pelaksanaan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue dari 12 perusahaan. Akumulasi nilai penerbitan obligasi mencapai Rp 45,9 triliun dan rights issue Rp 10,8 triliun. Baca Juga: Gelar IPO, Kurniamitra Duta Sentosa bidik dana segar Rp 48 miliar
Ada 37 emiten baru hingga Agustus, BEI masih kantongi 11 perusahaan pada pipeline IPO
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, sampai dengan tanggal 31 Agustus 2020, ada 37 emiten baru yang melaksanakan initial public offering (IPO) sepanjang tahun ini. Keseluruhan nilai emisi IPO tersebut sebesar Rp 4,2 triliun. Di samping itu, Direktur Penilaian BEI I Gede Nyoman Yetna menuturkan, ada sebanyak 58 penerbitan emisi obligasi dari 41 perusahaan, serta pelaksanaan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue dari 12 perusahaan. Akumulasi nilai penerbitan obligasi mencapai Rp 45,9 triliun dan rights issue Rp 10,8 triliun. Baca Juga: Gelar IPO, Kurniamitra Duta Sentosa bidik dana segar Rp 48 miliar