JAKARTA. Deputi Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla, Andi Widjajanto, mengatakan opsi 34 kementerian yang diajukan ke presiden terpilih Joko Widodo tidak sama 34 kementerian yang kini berjalan di pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Memang tidak banyak perkembangan. Ada 19 kementerian tetap, enam mengubah nomenklatur, enam hasil penggabungan atau pemisahan dan tiga yang baru," ujar Andi di Kantor Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla di Jalan Situbondo nomor 10, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (13/9/2014). Andi menjelaskan, saat ini Joko Widodo atau Jokowi tengah mendalami opsi 34 kementerian tersebut. Namun belum ada keputusan apakah opsi 34 kementerian itu yang akan diaplikasikan dalam pemerintahan Jokowi-JK.
Ada 6 kementerian digabung dan 3 kementerian baru
JAKARTA. Deputi Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla, Andi Widjajanto, mengatakan opsi 34 kementerian yang diajukan ke presiden terpilih Joko Widodo tidak sama 34 kementerian yang kini berjalan di pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Memang tidak banyak perkembangan. Ada 19 kementerian tetap, enam mengubah nomenklatur, enam hasil penggabungan atau pemisahan dan tiga yang baru," ujar Andi di Kantor Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla di Jalan Situbondo nomor 10, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (13/9/2014). Andi menjelaskan, saat ini Joko Widodo atau Jokowi tengah mendalami opsi 34 kementerian tersebut. Namun belum ada keputusan apakah opsi 34 kementerian itu yang akan diaplikasikan dalam pemerintahan Jokowi-JK.