KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Singapura akan memperpanjang imbauan tetap tinggal di rumah untuk pekerja asing di sektor konstruksi paling lambat dua minggu. 

Menurut rilis Kementerian Tenaga Kerja, Kementerian Kesehatan dan Otoritas Bangunan dan Konstruksi, para pekerja asing yang memiliki izin kerja, pemegang S-Pass dan para tanggungan di sektor konstruksi harus tetap tinggal di rumah sampai 18 Mei. Ini artinya masa inkubasi diperpanjang 14 hari guna memutus siklus penularan. Sebelumnya imbauan tetap tinggal di rumah hanya sampai 4 Mei.

Baca Juga: Kasus virus corona di Singapura melampaui angka 15.000

Instansi pemerintah Singapura telah mencatat bahwa terjadi infeksi di kalangan pekerja konstruksi yang tinggal di luar asrama dan dibangun khusus. Jumlah pemegang izin kerja konstruksi yang terinfeksi dan tinggal di tempat ini terus meningkat.

Data Kementerian Kesehatan Singapura pada 1 Mei 2020 hingga pukul 12.00 Waktu Singapura, telah mengkonfirmasi ada tambahan 932 kasus infeksi virus corona Covid 19 di Singapura. Sebagian adalah pemegang izin kerja yang tinggal di asrama pekerja asing. 

Baca Juga: Tetap tertinggi di ASEAN, kasus corona di Singapura tembus 16.000

Akibatnya, hingga kini di Singapura terdapat 17.101 positif Covid 19, 1.188 yang sembuh dan 15 orang meninggal dunia. Sementara di dunia jumlah pasien yang terkonfirmasi Covid 19 sebanyak 3,26 juta, 1,01 juta sembuh dan 233.000 meninggal dunia. 

Singapore Contractors Association Limited sedang menyiapkan dana untuk membantu usaha kecil dan menengah bertahan dalam bisnis.

Editor: Avanty Nurdiana