JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar rapat terbatas bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam). Rapat terbatas ini terhitung mendadak karena diluar agenda yang telah dijadwalkan sebelumnya. "Rapat ini sifatnya tertutup, tetapi nanti akan ada penjelasan dari Menteri koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan," kata Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, Kamis (21/4).Diduga ratas ini sehubungan setelah Kepolisian melakukan penangkapan lima orang terduga pelaku bom buku dan ditemukannya sebuah bom di desa Cihuni, Serpong, Tangerang Selatan.Hadir dalam rapat itu, Wakil Presiden Boediono, Menkopolhukam Djoko Suyanto, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Mensesneg Sudi Silalahi, Mendagri Gamawan Fauzi, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo, Tiga Kepala Staf TNI dan Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Sutarman, Pangdam Jaya Mayjen Waris.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Ada bom di Serpong, SBY gelar rapat mendadak
JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar rapat terbatas bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam). Rapat terbatas ini terhitung mendadak karena diluar agenda yang telah dijadwalkan sebelumnya. "Rapat ini sifatnya tertutup, tetapi nanti akan ada penjelasan dari Menteri koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan," kata Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, Kamis (21/4).Diduga ratas ini sehubungan setelah Kepolisian melakukan penangkapan lima orang terduga pelaku bom buku dan ditemukannya sebuah bom di desa Cihuni, Serpong, Tangerang Selatan.Hadir dalam rapat itu, Wakil Presiden Boediono, Menkopolhukam Djoko Suyanto, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Mensesneg Sudi Silalahi, Mendagri Gamawan Fauzi, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo, Tiga Kepala Staf TNI dan Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Sutarman, Pangdam Jaya Mayjen Waris.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News