Ada delapan calon emiten baru di BEI, berikut informasinya



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga pekan depan, Bursa Efek Indonesia (BEI) setidaknya akan kedatangan delapan emiten baru. Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia, berikut informasi saham calon-calon emiten baru BEI:

PT Satria Antaran Prima Tbk (SAPX) Tanggal pencatatan 3 Oktober 2018 Harga penawaran Rp 250 per saham Jumlah saham yang ditawarkan 433,33 juta saham Penjamin pelaksana emisi efek: RHB Sekuritas Indonesia Penjamin emisi efek: Artha Sekuritas Indonesia, KGI Sekuritas Indonesia, NH Korindo Sekuritas Indonesia, Onix Sekuritas

PT Super Energy Tbk (SURE) Masa penawaran umum 28 September dan 1 Oktober 2018 Tanggal pencatatan 5 Oktober 2018 Harga penawaran Rp 155 per saham Jumlah saham yang ditawarkan 240 juta saham Penjamin pelaksana emisi efek: Jasa Utama Capital Sekuritas Penjamin emisi efek: Erdhika Elit Sekuritas, Ekuator Swarna Sekuritas, Panin Sekuritas


Super Energy juga akan menerbitkan 297,58 juta saham dalam rangka pelaksanaan mandatory convertible bond senilai Rp 46,12 miliar.

PT Cottonindo Ariesta Tbk (KPAS) Masa penawaran umum 28 September dan 1 Oktober 2018 Tanggal pencatatan 5 Oktober 2018 Harga penawaran Rp 168 per saham Jumlah saham yang ditawarkan 268 juta saham Penjamin pelaksana emisi efek: UOB Kay Hian Sekuritas

Cottonindo juga menerbitkan sebanyak 67 juta waran seri I atau 13,4% dari total saham ditempatkan dan disetor penuh. Harga pelaksanaan waran adalah Rp 260 sehingga dana hasil pelaksanaan waran akan mencapai maksimal Rp 17,42 miliar.

PT Propertindo Mulia Investama Tbk (MPRO) Masa penawaran umum 2-4 Oktober 2018 Tanggal pencatatan 9 Oktober 2018 Harga penawaran Rp 110 per saham Jumlah saham yang ditawarkan 1,49 miliar saham Penjamin pelaksana emisi efek: Evergreen Sekuritas Indonesia, Erdhika Elit Sekuritas Penjamin emisi efek: Lotus Andalan Sekuritas, Minna Padi Investama Sekuritas, Jasa Utama Capital Sekuritas, Profindo Sekuritas Indonesia, Panin Sekuritas, Magenta Kapital Sekuritas Indonesia, Shinhan Sekuritas Indonesia, Panca Global Sekuritas, NH Korindo Sekuritas Indonesia, Onix Sekuritas

PT HK Metals Utama Tbk (HKMU) Masa penawaran umum 1-3 Oktober 2018 Tanggal pencatatan 9 Oktober 2018 Harga penawaran Rp 230 per saham Jumlah saham yang ditawarkan 1,02 miliar saham Penjamin pelaksana emisi efek: Trimegah Sekuritas

PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) Masa penawaran umum 2-4 Oktober 2018 Tanggal pencatatan 10 Oktober 2018 Harga penawaran Rp 1.284 per saham Jumlah saham yang ditawarkan 35 juta saham Penjamin pelaksana emisi efek: Indo Premier Sekuritas

Selain melepas saham ke publik, Garudafood juga akan menerbitkan saham baru kepada Pelican Company Ltd dalam rangka pelaksanaan konversi mandatory convertible bond. Konversi ini mencapai 727,84 juta saham biasa. Garudafood juga mengalokasikan maksimal 8% dari jumlah yang ditawarkan dalam penawaran umum perdana atau 2,8 juta saham untuk program ESA.

PT Jaya Bersama Indo Tbk (DUCK) 

Masa penawaran umum 1-5 Oktober 2018 Tanggal pencatatan 10 Oktober 2018 Harga penawaran Rp 505 per saham Jumlah saham yang ditawarkan 513,33 juta saham Penjamin pelaksana emisi efek: CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, Danareksa Sekuritas, Mirae Asset Sekuritas Indonesia

Jaya Bersama mengadakan program ESA dengan mengalokasikan 30.000 saham atau 0,006% dari jumlah penerbitan saham yang ditawarkan. Perusahaan ini juga menerbitkan opsi program MESOP sebanyak-banyaknya 10% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum perdana, sebanyak-banyaknya 128,33 juta saham.

PT Superkrane Mitra Utama Tbk (SKRN)

Masa penawaran umum 2-5 Oktober 2018 Tanggal pencatatan 11 Oktober 2018 Harga penawaran Rp 700 per saham Jumlah saham yang ditawarkan 300 juta saham Penjamin pelaksana emisi efek: UOB Kay Hian Sekuritas Penjamin emisi efek: MNC Sekuritas, Phillip Sekuritas Indonesia, Valbury Sekuritas Indonesia

Superkrane juga akan melaksanakan employee stock allocation sebanyak 3 juta saham atau 1% dari jumlah saham yang ditawarkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati