KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) menyambut baik kebijakan pemerintah terkait dengan intensif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) dan pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah (PPnBM DTP) untuk kendaraan listrik berbasis baterai (KBLBB) dan kendaraanhybrid. Direktur Utama BRI Finance, Wahyudi Darmawan mengatakan kebijakan PPN DTN merupakan salah satu kebijakan pemerintah yang menjadi suatu hal positif bagi industri otomotif. Terutama pada penjualan kendaraan listrik, serta berkontribusi terhadap tujuan dan lingkungan yang berkelanjutan. “Sedangkan pada perusahaan pembiayaan (multifinance) sendiri, secara simultan akan berdampak positif pada penyaluran pembiayaan kendaraan listri,” kata Wahyudi kepada Kontan, Selasa (17/12).
Ada Insentif Pajak Kendaraan Listrik, BRI Finance Yakin Bisa Dongkrak Pembiayaan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) menyambut baik kebijakan pemerintah terkait dengan intensif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) dan pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah (PPnBM DTP) untuk kendaraan listrik berbasis baterai (KBLBB) dan kendaraanhybrid. Direktur Utama BRI Finance, Wahyudi Darmawan mengatakan kebijakan PPN DTN merupakan salah satu kebijakan pemerintah yang menjadi suatu hal positif bagi industri otomotif. Terutama pada penjualan kendaraan listrik, serta berkontribusi terhadap tujuan dan lingkungan yang berkelanjutan. “Sedangkan pada perusahaan pembiayaan (multifinance) sendiri, secara simultan akan berdampak positif pada penyaluran pembiayaan kendaraan listri,” kata Wahyudi kepada Kontan, Selasa (17/12).