KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede memperkirakan, surplus neraca perdagangan Indonesia masih akan bertahan hingga akhir 2025. Namun diperkirakan akan menyempit secara bertahap. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, surplus neraca perdagangan Indonesia pada Agustus 2025 mencapai US$ 5,49 miliar. Surplus ini naik bila dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar US$ 4,17 miliar. Josua menyebut, penyempitan surplus neraca perdagangan ini sejalan dengan peningkatan impor musiman pada kuartal IV 2025 mendatang, terutama barang konsumsi dan bahan baku, seiring restocking ritel dan industri makanan-minuman.
Ada Kenaikan Impor Jelang Nataru, Surplus Neraca Dagang Diperkirakan Menyempit
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede memperkirakan, surplus neraca perdagangan Indonesia masih akan bertahan hingga akhir 2025. Namun diperkirakan akan menyempit secara bertahap. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, surplus neraca perdagangan Indonesia pada Agustus 2025 mencapai US$ 5,49 miliar. Surplus ini naik bila dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar US$ 4,17 miliar. Josua menyebut, penyempitan surplus neraca perdagangan ini sejalan dengan peningkatan impor musiman pada kuartal IV 2025 mendatang, terutama barang konsumsi dan bahan baku, seiring restocking ritel dan industri makanan-minuman.
TAG: