NEW YORK. Harga minyak mentah di West Texas Intermediate (WTI) naik setelah China menyatakan komitmennya untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi negara. Kenakan harga minyak terjadi saat nilai tukar dolar AS melemah terhadap mata uang euro. Harga minyak WTI tersebut naik 0,3% setelah Beijing News melaporkan, Perdana Menteri Li Keqiang menyatakan komitmennya untuk mematok pertumbuhan ekonomi China di level paling bawah 7%. Sementara itu, nilai tukar mata uang dolar jatuh ke level terendah satu bulan terhadap euro. Bloomberg melaporkan, penurunan nilai tukar mata uang itu terjadi karena persediaan minyak mentah AS diproyeksikan turun paling bawah dalam enam bulan terakhir. "China akan mengunci pertumbuhan 7%, dan mendukung pasar minyak," kata Phil Flynn, analis senior di Futures Group di Chicago.
Ada komitmen dari China, harga minyak naik lagi
NEW YORK. Harga minyak mentah di West Texas Intermediate (WTI) naik setelah China menyatakan komitmennya untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi negara. Kenakan harga minyak terjadi saat nilai tukar dolar AS melemah terhadap mata uang euro. Harga minyak WTI tersebut naik 0,3% setelah Beijing News melaporkan, Perdana Menteri Li Keqiang menyatakan komitmennya untuk mematok pertumbuhan ekonomi China di level paling bawah 7%. Sementara itu, nilai tukar mata uang dolar jatuh ke level terendah satu bulan terhadap euro. Bloomberg melaporkan, penurunan nilai tukar mata uang itu terjadi karena persediaan minyak mentah AS diproyeksikan turun paling bawah dalam enam bulan terakhir. "China akan mengunci pertumbuhan 7%, dan mendukung pasar minyak," kata Phil Flynn, analis senior di Futures Group di Chicago.