Ada Momen Ramadan dan Lebaran, Inflasi April 2023 Bisa Tembus 5%



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Tren inflasi saat bulan Ramadan dan Lebaran biasanya akan mengalami peningkatan.

Ekonom Makroekonomi dan Pasar Keuangan LPEM FEB UI Teuku Riefky meramal, inflasi pada April 2023 masih akan menembus di atas 5%.

Riefky menduga, inflasi pada periode tersebut akan berada pada kisaran 5,1% hingga 5,2% year on year (YoY). Sementara secara bulanan, inflasi akan menyentuh di angka 1,07% hingga 1,17% month to month (MtM).


Baca Juga: Ekonom Perkirakan Angka Inflasi April 2023 Akan Melebihi 5%

“Terkait proyeksi inflasi di April 2023 ini tampaknya bisa menembus 5%. Jadi, ini memang dipengaruhi utamanya oleh faktor puasa dan lebaran,” ujar Riefky kepada Kontan.co.id, Rabu (26/4).

Menurut Riefky, naiknya inflasi pada April 2023 disumbang oleh kelompok pangan dan transportasi yang memiliki andil besar pada inflasi periode tersebut.

“Keduanya ini cukup berpengaruh signifikan terhadap naiknya inflasi di bulan April,” katanya. 

Sementara itu, Ekonom Center of Reform on Economic (Core) Indonesia Mohammad Faisal meramal, inflasi April tahun ini hanya sebesar 0,5% mtm meski bertepatan dengan Ramadan dan Lebaran.

Baca Juga: Ekonom: Inflasi Idul Fitri 2023 Melambat dari Tahun Sebelumnya

“Biasanya di bulan Lebaran inflasi lebih tinggi, tapi tahun ini inflasi lebarannya tidak sebesar tahun lalu. Jadi kira-kira inflasi bulanan di April tahun ini 0,5%,” kata Faisal kepada Kontan.co.id, Senin (24/4).

Faisal menduga, puncak inflasi kemungkinan akan terjadi di April atau bulan Desember mendatang. Namun, inflasi sepanjang tahun ini diperkirakan akan mencapai 3% YoY. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli