KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mengurangi angka pengangguran dan mempertahankan daya beli masyarakat di tengah pandemi virus corona (Covid-19), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mempercepat penyaluran Program Padat Karya Tunai (PKT) atawa cash for work. Tahun 2020 ini, anggaran Program Padat Karya sebesar Rp 11,2 triliun yang utamanya digunakan untuk pembangunan infrastruktur untuk mendukung produktivitas masyarakat perdesaan. Pelaksanaan Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) 2020 menjangkau 900 kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 540 miliar.
Ada pandemi Covid-19, Kementerian PUPR percepat program padat karya di 900 kecamatan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mengurangi angka pengangguran dan mempertahankan daya beli masyarakat di tengah pandemi virus corona (Covid-19), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mempercepat penyaluran Program Padat Karya Tunai (PKT) atawa cash for work. Tahun 2020 ini, anggaran Program Padat Karya sebesar Rp 11,2 triliun yang utamanya digunakan untuk pembangunan infrastruktur untuk mendukung produktivitas masyarakat perdesaan. Pelaksanaan Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) 2020 menjangkau 900 kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 540 miliar.