KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini terpantau lebih baik. Hal ini tercermin dari Indeks Ekonomi Saat Ini (IKE) hasil survei konsumen Bank Indonesia (BI) yang sebesar 91,8 atau meningkat dari 72,7 pada bulan sebelumnya. 

Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan, hal ini tak lepas dari melandainya kasus Covid-19 yang akhirnya membuat pemerintah melakukan pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sejumlah daerah. 

“Pelonggaran ini membuat ada perbaikan aktivitas ekonomi dan penghasilan masyarakat. Plus, meningkatnya laju vaksinasi Covid-19,” ujar Erwin dalam laporan, Rabu (10/11). 

Meski meningkat, IKE saat Ini masih berada dalam zona pesimistis, atau indeks di bawah 100. Meningkatnya IKE ini didorong oleh kenaikan seluruh komponen pembentuknya, terutama Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja dan Indeks Penghasilan Saat Ini. 

Baca Juga: Saham Barang Konsumsi Terdorong Optimisme Konsumen

Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja pada bulan laporan tercatat 86,6 atau naik 25,3 poin dari bulan sebelumnya. Kenaikan indeks tersebut terjadi pada seluruh kelompok pendidikan responden, khususnya responden dengan latar pendidikan tinggi. 

Sementara itu, Indeks Penghasilan Saat Ini pada Oktober 2021 tercatat 100,5 atau naik 23,8 poin dari bulan sebelumnya. 

Persepsi konsumen terhadap penghasilan saat ini membaik sejalan dengan relaksasi kebijakan PPKM di seluruh kota, khususnya wilayah Jawa dan Bali. Peningkatan juga terjadi pada seluruh kategori pengeluaran, dengan indeks tertinggi pada kelompok responden dengan tingkat pengeluaran lebih dari Rp 5 juta per bulan. 

Baca Juga: Konsumen Optimistis, Penjualan Ritel Naik

Ditinjau berdasarkan usia, Indeks Penghasilan Saat Ini juga tercatat meningkat pada mayoritas kelompok usia responden dengan indeks tertinggi tercatat pada responden rentang usia 20 tahun sampai 30 tahun. 

Seiring dengan membaiknya keyakinan terhadap penghasilan dan ketersediaan lapangan kerja, keyakinan konsumen untuk melakukan pembelian barang tahan lama (durable goods) pada Oktober 2021 juga terpantau membaik. Ini tercermin dari Indeks Pembelian Durable Goods yang tercatat 88,4 atau naik 8,3 poin dari bulan sebelumnya. 

Indeks tertinggi nampak pada responden dengan pengeluaran lebih dari Rp 5 juta per bulan dan berdasarkan kategori usia, kenaikan indeks juga terjadi pada seluruh kelompok usia responden. 

Baca Juga: Ekonomi diprediksi membaik, penerimaan PPN dan PPnBM digenjot capai 6,7% di 2022

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati