KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Cakrawala Proteksi Indonesia (ACPI) merilis produk asuransi mobil yang dilengkapi dengan proteksi asuransi rumah tinggal untuk risiko kebongkaran, pencurian, perampokan dan kecelakaan diri. 

Wakil Presiden Direktur Asuransi Cakrawala Nicolaus Prawiro menerangkan, dirilisnya produk tersebut karena perusahaan melihat adanya peluang pertumbuhan ekonomi lebih tinggi di era Presiden Prabowo. 

Menurut dia, kondisi ekonomi yang baik tersebut, akan menjadi stimulus positif terhadap pertumbuhan lini bisnis asuransi properti dan asuransi kendaraan pada tahun depan. 

Baca Juga: Asuransi Perjalanan Bangkit Saat Ekonomi Masih Sulit

“Kami melihat Gaikindo juga sudah pasang target untuk penjualan mobil 1 juta unit pada tahun depan, dan kami lihat pemerintahan yang baru sudah terbentuk, maka dari itu saya optimis akan berjalan baik terutama program 3 juta rumah yang akan menstimulus roda perekonomian, serta target pertumbuhan ekonomi 8%," kata Nico kepada Kontan, Jumat (22/11). 

Nico menyebutkan target premi asuransi properti ACPI pada 2024 ini mencapai Rp 800 miliar dan premi asuransi kendaraan bermotor sebesar Rp 650 miliar. 

“Dengan begitu, kami optimistis pertumbuhan ekonomi 2025 akan lebih baik dari saat ini, sehingga kami perlu mempersiapkan lebih dini dengan meluncurkan produk baru tersebut,” kata Nico. 

Baca Juga: Bisnis Asuransi Umum Masih Kokoh

Dia mengatakan produk ini merupakan solusi perlindungan dalam satu pintu, di mana untuk setiap pembelian asuransi mobil mendapat gratis asuransi rumah dan juga asuransi kecelakaan diri plus cacat tetap sesuai dengan PSAKDI.

Lebih Jauh lagi, Nico menuturkan bahwa produk baru ini bisa diperoleh di seluruh kantor cabang ACPI dan berlaku untuk kendaraan baru atau kendaraan bekas pakai dengan umur kendaraan maksimal 5 tahun pada awal periode pertanggungan. 

Selanjutnya: JACCS Mitra Pinasthika Mustika Finance Indonesia (MPMF) Tunjuk Direktur Baru

Menarik Dibaca: Hujan Petir Landa Wilayah Ini, Cek Prediksi Cuaca Besok (23/11) di Jawa Barat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi