JAKARTA. Wakil presiden terpilih Jusuf Kalla mengatakan, 16 anggota parpol yang sudah dijatah untuk mengisi posisi menteri dalam kabinet mendatang adalah untuk partai koalisi pendukung di Pilpres 2014 lalu. Ketika itu, Jokowi-JK diusung oleh lima parpol, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia. "Pasti (dari partai) koalisi dong," kata JK di Jakarta, Senin (15/9) malam. Kendati demikian, JK mengaku posisi tersebut juga akan diberikan kepada partai yang akan bergabung dalam koalisi di parlemen nanti. Artinya jika pindah haluan, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Persatuan Pembangunan yang kini menjadi penyeimbang, juga turut bisa mencicipi kursi menteri.
Ada posisi menteri bagi Koalisi Merah Putih?
JAKARTA. Wakil presiden terpilih Jusuf Kalla mengatakan, 16 anggota parpol yang sudah dijatah untuk mengisi posisi menteri dalam kabinet mendatang adalah untuk partai koalisi pendukung di Pilpres 2014 lalu. Ketika itu, Jokowi-JK diusung oleh lima parpol, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia. "Pasti (dari partai) koalisi dong," kata JK di Jakarta, Senin (15/9) malam. Kendati demikian, JK mengaku posisi tersebut juga akan diberikan kepada partai yang akan bergabung dalam koalisi di parlemen nanti. Artinya jika pindah haluan, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Persatuan Pembangunan yang kini menjadi penyeimbang, juga turut bisa mencicipi kursi menteri.