KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta berdampak pula bagi PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA), pengelola gerai Pizza Hut di Indonesia. PZZA akan mengurangi pembukaan outlet di mal dan sebagai gantinya akan lebih memfokuskan penjualan di outlet yang berada di luar mal. “Penerapan PSBB di Jakarta tentu merupakan kemunduran bagi proses recovery bisnis restoran dan ekonomi secara keseluruhan. Walaupun kita mengerti alasannya dan akan tetap mendukung keputusan pemda DKI Jakarta,” ujar Sekretaris Perusahaan Sarimelati Kencana Kurniadi Sulistyomo kepada kontan.co.id, Senin (14/9). Kurniadi menjelaskan, dampak penerapan PSBB terhadap penjualan PZZA pada kuartal ketiga tahun ini diharapkan tidak akan terlalu besar apabila outlet Pizza Hut di pusat perbelanjaan tetap bisa beroperasi untuk memaksimalkan penjualan take away dan delivery.
Ada PSBB jilid II, Sarimelati Kencana genjot penjualan dari gerai di luar mal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta berdampak pula bagi PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA), pengelola gerai Pizza Hut di Indonesia. PZZA akan mengurangi pembukaan outlet di mal dan sebagai gantinya akan lebih memfokuskan penjualan di outlet yang berada di luar mal. “Penerapan PSBB di Jakarta tentu merupakan kemunduran bagi proses recovery bisnis restoran dan ekonomi secara keseluruhan. Walaupun kita mengerti alasannya dan akan tetap mendukung keputusan pemda DKI Jakarta,” ujar Sekretaris Perusahaan Sarimelati Kencana Kurniadi Sulistyomo kepada kontan.co.id, Senin (14/9). Kurniadi menjelaskan, dampak penerapan PSBB terhadap penjualan PZZA pada kuartal ketiga tahun ini diharapkan tidak akan terlalu besar apabila outlet Pizza Hut di pusat perbelanjaan tetap bisa beroperasi untuk memaksimalkan penjualan take away dan delivery.