KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) melemah 0,99% ke level 7.088,785 pada perdagangan Senin (11/12). Investor asing melakukan aksi jual bersih atau
net sell sebesar Rp 627,35 miliar.
Sementara itu, analis Phillip Sekuritas Indonesia Joshua Marcius menilai, sentimen yang mungkin mempengaruhi pergerakan IHSG adalah data neraca perdagangan yang akan keluar pekan ini. Sehingga, Joshua memperkirakan IHSG akan bergerak di rentang
support 7.000 dengan
resistance 7.220 pada Selasa (12/12).
“Saham-saham yang menarik untuk dicermati adalah
BBNI,
BMRI,
CPIN,” kata Joshua, Senin (11/12).
Baca Juga: Menguji Potensi Rotasi Saham-Saham Favorit Asing, Ini Rekomendasi Analis Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Indonesia Muhammad Nafan Aji Gusta menilai, IHSG masih akan diwarnai sejumlah sentimen pada Selasa (12/12).
Dari eksternal, pasar mencermati data
US consumer price index dan dan menanti
Federal Open Market Committee (FOMC)
meeting. “Pelaku pasar menanti kepastian terkait sejauh mana The Fed akan melakukan
soft landing, yakni terkait dengan
expansionary monetary policy,” kata Nafan, Senin (11/12).
Dari dalam negeri, investor masih mencermati kondisi makroekonomi domestik yang didukung oleh stabilitas politik dan keamanan dalam negeri. Sehingga, Nafan memproyeksikan IHSG akan bergerak di rentang
support 7.079 & 7.041 dan
resistance 7.122 & 7.164 pada Selasa (12/12).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati