JAKARTA. Tidak adanya gudang penyimpanan logistik pemilu, menjadi beban tersendiri bagi KPU di semua daerah. Muncul usulan, agar logistik seperti kotak dan bilik suara warisan lama sebagai aset negara dilelang, dan uangnya masuk ke negara. Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Hakam Naja, mengakui harus adanya gudang logistik memaksa KPU daerah harus mengeluarkan anggaran lebih untuk menyewanya. Logistik yang tidak tersimpan di gudang, menjadi terbengkalai dan tak terawat. "Memang betul, salah satu masalah adalah penyimpanan logistik. KPU daerah ribet menyimpan kotak dan bilik suara. Kalau ini dihilangkan akan jadi masalah karena menghilangkan aset negara," ungkap Hakam di KPU, Jakarta, Selasa (11/2/2014).
Ada usul lelang bilik dan kotak suara pemilu lama
JAKARTA. Tidak adanya gudang penyimpanan logistik pemilu, menjadi beban tersendiri bagi KPU di semua daerah. Muncul usulan, agar logistik seperti kotak dan bilik suara warisan lama sebagai aset negara dilelang, dan uangnya masuk ke negara. Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Hakam Naja, mengakui harus adanya gudang logistik memaksa KPU daerah harus mengeluarkan anggaran lebih untuk menyewanya. Logistik yang tidak tersimpan di gudang, menjadi terbengkalai dan tak terawat. "Memang betul, salah satu masalah adalah penyimpanan logistik. KPU daerah ribet menyimpan kotak dan bilik suara. Kalau ini dihilangkan akan jadi masalah karena menghilangkan aset negara," ungkap Hakam di KPU, Jakarta, Selasa (11/2/2014).