Ada wabah corona, pengguna layanan digital naik signifikan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wabah virus corona menjadikan pengguna layanan digital, termasuk dompet digital maupun startup kian meningkat, tak terkecuali PT Paxel Teknologi Unggul (Paxel). Tercatat, Startup logistik yang berbasis aplikasi ini mengalami kenaikan volume pengiriman hingga 80% jika dibandingkan dengan sebelum adanya kasus corona.

COO Paxel Zaldy Ilham Masita mengatakan, pengiriman barang didominasi oleh sektor makanan, frozen food juga fashion apparel. Ia menyebutkan, hingga saat ini tercatat pengguna Paxel sebanyak 700.000 yang tersebar di pulau Jawa dan Bali yang saat ini menjadi cakupan jangkauan Paxel.

Lebih lanjut ia menegaskan, adanya wabah corona tak mendatangkan kendala terhadap jasa pengiriman Paxel. Hanya saja, perubahan cuaca menjadikan proses pengiriman kian terhambat.


“Sejauh ini tidak ada perubahan yang signifikan, hanya saja cuaca yang sulit diprediksi membuat proses pengiriman terhambat. Sejauh ini Paxel mempunyai dua jenis layanan pengiriman paket, same day dan next day delivery, kalau pun terlambat next day,” Katanya Senin (23/3).

Hal senada juga dirasakan oleh PT FinAccel Teknologi Indonesia (Kredivo), dimana hingga saat ini tercatat pengguna Kredivo sebanyak 1,5 juta.

Baca Juga: Fintech lending lakukan mitigasi risiko hadapi efek wabah corona

Head of Marketing and Founding Team Kredivo Indina Asri Andamari mengatakan, transaksi online kerap didominasi oleh kebutuhan sehari-hari seperti pembelian pulsa, pembayaran listrik hingga paket data.

“Sejauh ini Kredivo belum melihat kendala terkait adanya virus corona, sehingga sampai saat ini transaksi masih cukup stabil. Disamping itu pengguna Kredivo masih mematuhi terhadap cicilan yang diberikan ” jelasnya Senin (23/3).

Ia juga menyebutkan, berdasarkan nilai transaksi paling banyak digunakan untuk kategori gadget dan elektronik, sehingga tercatat sampai saat ini pihaknya telah menyalurkan 30 juta jumlah pinjaman ataupun transaksi.

Tak hanya itu, dompet digital DANA pun turut mengalami peningkatan pengguna pada saat terjadinya corona. CEO sekaligus Founder DANA Vincent Iswara mengatakan, sejak adanya wabah corona pengguna DANA meningkat 11% dari biasanya. Ia mengatakan, sebelumnya pengguna DANA tercatat sebanyak 35 juta pengguna.

“Sampai saat ini transaksi online masih di dominasi oleh pembayaran tagihan serta pembelian pulsa,” Kata Vincent.

Baca Juga: Sempat catat penurunan, kini transaksi nontunai DANA naik akibat virus corona

Jika mengacu pada Desember lalu, Vincent menyebutkan volume transaksi mencapai 3 juta, namun dalam situasi saat ini transaksi tersebut naik 11% dari biasanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi