KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis tambang batubara tampak cukup menantang seiring risiko volatilitas harga maupun penurunan permintaan dari sejumlah konsumen di masa pandemi Covid-19. Terlepas dari itu, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) tetap optimistis industri batubara dapat membaik di tahun depan. Head of Corporate Communication Adaro Energy Febriati Nadira menilai, fluktuasi harga batubara yang kerap terjadi selama ini merupakan sesuatu yang tidak bisa dikontrol oleh setiap pelaku usaha, termasuk ADRO. Walau terus menghadapi tantangan untuk beberapa tahun ke depan, Manajemen ADRO tetap yakin bahwa fundamental sektor batubara sebagai energi dalam jangka panjang tetap kokoh. “Hal ini terutama didukung oleh aktivitas pembangunan di negara-negara Asia,” ujar dia, Rabu (23/12).
Adaro Energy (ADRO) optimistis industri batubara masih prospektif secara fundamental
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis tambang batubara tampak cukup menantang seiring risiko volatilitas harga maupun penurunan permintaan dari sejumlah konsumen di masa pandemi Covid-19. Terlepas dari itu, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) tetap optimistis industri batubara dapat membaik di tahun depan. Head of Corporate Communication Adaro Energy Febriati Nadira menilai, fluktuasi harga batubara yang kerap terjadi selama ini merupakan sesuatu yang tidak bisa dikontrol oleh setiap pelaku usaha, termasuk ADRO. Walau terus menghadapi tantangan untuk beberapa tahun ke depan, Manajemen ADRO tetap yakin bahwa fundamental sektor batubara sebagai energi dalam jangka panjang tetap kokoh. “Hal ini terutama didukung oleh aktivitas pembangunan di negara-negara Asia,” ujar dia, Rabu (23/12).