KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah harga batubara yang sudah terkoreksi ke arah US$ 90 per metric ton, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) tetap optimis target kinerja di tahun 2019 akan terus sesuai dengan target yang dicanangkan. Harga batubara menyentuh level terendahnya sejak Mei 2018. Jumat (8/2) harga batubara kontrak pengiriman April 2019 di ICE Newcastel berada di US$ 94,25 per metrik ton, turun 1,46%. Sepekan terakhir, harga batubara anjlok 4,12%. Head of Corporate Communications Adaro Energy, Febriati Nadira mengatakan, harga batubara sejatinya tidak bisa diprediksi oleh emiten. Di kondisi tersebut, pihaknya akan terus menjalankan efisiensi dan keunggulan operasional di seluruh rantai bisnis ADRO.
Adaro Energy optimistis produksi batubara tembus 56 MT dan EBITDA US$ 1,2 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah harga batubara yang sudah terkoreksi ke arah US$ 90 per metric ton, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) tetap optimis target kinerja di tahun 2019 akan terus sesuai dengan target yang dicanangkan. Harga batubara menyentuh level terendahnya sejak Mei 2018. Jumat (8/2) harga batubara kontrak pengiriman April 2019 di ICE Newcastel berada di US$ 94,25 per metrik ton, turun 1,46%. Sepekan terakhir, harga batubara anjlok 4,12%. Head of Corporate Communications Adaro Energy, Febriati Nadira mengatakan, harga batubara sejatinya tidak bisa diprediksi oleh emiten. Di kondisi tersebut, pihaknya akan terus menjalankan efisiensi dan keunggulan operasional di seluruh rantai bisnis ADRO.