KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan tambang PT Adaro Energy Tbk (ADRO) tengah menggeber proyek kelistrikan melalui anak usahanya, PT Adaro Power. President Director Adaro Power Mohammad Effendi mengatakan, beberapa pembangkit listrik sudah memperlihatkan perkembangan signifikan. Salah satu proyek yang tengah dikerjakan yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang berkapasitas 2x1.000 Megawatt. Pembangkit ini ditargetkan bisa beroperasi sesuai target pada 2020 mendatang. "Progresnya sudah mencapai 42%," kata Effendi, Rabu (30/5).
Pembangkit listrik lainnya yang juga tengah dikerjakan perusahaan yaitu di Kalimantan Selatan dengan kapasitas 2x100 MW. Saat ini, pembangunan fisik sudah mencapai 90%. Selain itu, perusahaan juga berencana membangun pembangkit listrik di wilayah Kalimantan Timur, yang merupakan Pembangkit Listrik Mulut Tambang Kaltim V. Nantinya, pembangkit ini akan dikerjakan bersama dengan PT Indonesia Power. "Nantinya, Indonesia Power memiliki porsi 51% dan Adaro Power sebesar 49%," kata Effendi.