JAKARTA. Bank Pembangunan Asia (ADB) melihat potensi ekonomi Indonesia tahun ini bisa tumbuh 5,5%, lebih tinggi dari perkiraan Bank Dunia yang hanya 5,2%. Konsumsi rumahtangga dan investasi, baik dari pemerintah ataupun swasta, bakal menjadi landasan ekonomi kita tahun ini tumbuh lebih pesat dibandingkan dengan tahun lalu. Proyeksi ADB itu juga memasukkan reformasi cepat yang dilakukan Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) selama dua tahun pertama. Terutama, penghapusan subsidi premium yang memungkinkan pemerintah mengerek anggaran belanja infrastruktur. Alhasil, ekonomi Indonesia di 2015 dan 2016 masing-masing bisa tumbuh 5,5% dan 6%. Edimon Ginting, Deputi Direktur ADB Indonesia, menyatakan, tahun ini adalah tahun transisi sehingga penting sekali bagi Pemerintah RI untuk mengeluarkan Indonesia dari perlambatan ekonomi yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Sebagai langkah mendukung pertumbuhan yang lebih baik, selain memangkas subsidi premium, pemerintah juga telah melakukan sejumlah kebijakan penting seperti pelayanan terpadu satu pintu (PTSP).
ADB: Ekonomi RI bisa tumbuh 5,5%
JAKARTA. Bank Pembangunan Asia (ADB) melihat potensi ekonomi Indonesia tahun ini bisa tumbuh 5,5%, lebih tinggi dari perkiraan Bank Dunia yang hanya 5,2%. Konsumsi rumahtangga dan investasi, baik dari pemerintah ataupun swasta, bakal menjadi landasan ekonomi kita tahun ini tumbuh lebih pesat dibandingkan dengan tahun lalu. Proyeksi ADB itu juga memasukkan reformasi cepat yang dilakukan Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) selama dua tahun pertama. Terutama, penghapusan subsidi premium yang memungkinkan pemerintah mengerek anggaran belanja infrastruktur. Alhasil, ekonomi Indonesia di 2015 dan 2016 masing-masing bisa tumbuh 5,5% dan 6%. Edimon Ginting, Deputi Direktur ADB Indonesia, menyatakan, tahun ini adalah tahun transisi sehingga penting sekali bagi Pemerintah RI untuk mengeluarkan Indonesia dari perlambatan ekonomi yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Sebagai langkah mendukung pertumbuhan yang lebih baik, selain memangkas subsidi premium, pemerintah juga telah melakukan sejumlah kebijakan penting seperti pelayanan terpadu satu pintu (PTSP).