JAKARTA. Bank Pembangunan Asia (ADB) mengingatkan pemerintah Indonesia untuk melakukan kajian yang lebih jauh dari rencana pengembangan mega-proyek kereta cepat atau High Speed Railway (HSR). Bambang Susantono, Vice-President for Knowledge Management and Sustainable Development ADB menuturkan, ada tiga hal yang harus juga diperhitungkan pemerintah sebelum membangun mega-proyek seperti kereta cepat. Pertama soal keberlanjutan dan pemeliharaan. "Jangan kita bangun, bangun aja. Tapi, bagaimana setelah itu beroperasi. Dananya dari mana," kata Bambang di Jakarta, Kamis (3/9).
ADB ingatkan Indonesia soal proyek kereta cepat
JAKARTA. Bank Pembangunan Asia (ADB) mengingatkan pemerintah Indonesia untuk melakukan kajian yang lebih jauh dari rencana pengembangan mega-proyek kereta cepat atau High Speed Railway (HSR). Bambang Susantono, Vice-President for Knowledge Management and Sustainable Development ADB menuturkan, ada tiga hal yang harus juga diperhitungkan pemerintah sebelum membangun mega-proyek seperti kereta cepat. Pertama soal keberlanjutan dan pemeliharaan. "Jangan kita bangun, bangun aja. Tapi, bagaimana setelah itu beroperasi. Dananya dari mana," kata Bambang di Jakarta, Kamis (3/9).