NUSA DUA. Pengelola dana ASEAN Infrastructure Fund (AIF) adalah ASEAN Development Bank (ADB), bukan gabungan negara-negara anggota ASEAN. AIF adalah dana bersama ASEAN untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur. Hingga kini, nilainya mencapai US$ 458,2 juta. Pada sumbangan awal ASEAN Infrastructure Fund, penyumbang terbesar adalah Asian Development Bank (ADB) dan Malaysia masing-masing senilai US$ 150 juta. Adapun Indonesia menyumbang US$ 120 juta. “Kami sudah sepakat pengelolaannya adalah ADB secara professional,” kata Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar, usai ASEAN Business and Investment Summit di Bali International Convention Center, Kamis (17/11). Mahendra menegaskan, penunjukan ADB bukan karena bank yang sahamnya terbanyak dipegang Jepang itu menyumbang paling besar dalam komitmen dana AIF.
ADB jadi pengelola dana infrastruktur ASEAN
NUSA DUA. Pengelola dana ASEAN Infrastructure Fund (AIF) adalah ASEAN Development Bank (ADB), bukan gabungan negara-negara anggota ASEAN. AIF adalah dana bersama ASEAN untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur. Hingga kini, nilainya mencapai US$ 458,2 juta. Pada sumbangan awal ASEAN Infrastructure Fund, penyumbang terbesar adalah Asian Development Bank (ADB) dan Malaysia masing-masing senilai US$ 150 juta. Adapun Indonesia menyumbang US$ 120 juta. “Kami sudah sepakat pengelolaannya adalah ADB secara professional,” kata Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar, usai ASEAN Business and Investment Summit di Bali International Convention Center, Kamis (17/11). Mahendra menegaskan, penunjukan ADB bukan karena bank yang sahamnya terbanyak dipegang Jepang itu menyumbang paling besar dalam komitmen dana AIF.