JAKARTA. Asian Development Bank (ADB) memperkirakan ekonomi Nepal akan terkena dampak sangat signifikan akibat gempa yang terjadi beberapa waktu lalu. Sebab, gempa bumi yang mengguncang dengan kekuatan 7,8 skala richter telah menghancurkan banyak fasilitas umum seperti Jalan, jembatan, sekolah, rumah sakit, hingga fasilitas air bersih. Akibatnya, ADB harus menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Nepal untuk bulan Maret ini menjadi 4,2%. Sebelumnya, dalam Asian Develompment Outlook (ADO), pertumbuhan ekonomi Nepal pada bulan Maret sebesar 4,6%. "Kegiatan produksi, terutama di sektor jasa sudah cukup terganggu dengan gempa bumi yang terjadi, terutama karena adanya kerusakan infrastruktur," begitu kutipan hasil analisis ADB yang diterima KONTAN, Senin (4/5).
ADB pangkas pertumbuhan ekonomi Nepal pasca gempa
JAKARTA. Asian Development Bank (ADB) memperkirakan ekonomi Nepal akan terkena dampak sangat signifikan akibat gempa yang terjadi beberapa waktu lalu. Sebab, gempa bumi yang mengguncang dengan kekuatan 7,8 skala richter telah menghancurkan banyak fasilitas umum seperti Jalan, jembatan, sekolah, rumah sakit, hingga fasilitas air bersih. Akibatnya, ADB harus menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Nepal untuk bulan Maret ini menjadi 4,2%. Sebelumnya, dalam Asian Develompment Outlook (ADO), pertumbuhan ekonomi Nepal pada bulan Maret sebesar 4,6%. "Kegiatan produksi, terutama di sektor jasa sudah cukup terganggu dengan gempa bumi yang terjadi, terutama karena adanya kerusakan infrastruktur," begitu kutipan hasil analisis ADB yang diterima KONTAN, Senin (4/5).