JAKARTA. Bank Pembangunan Asia (ADB) meminjamkan dana sebesar US$ 500 juta untuk pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, Jawa Barat. Selain itu, ADB juga menghibahkan dana sebesar US$ 18 juta untuk rehabilitasi DAS sepanjang 269 kilometer tersebut.Senior Climate Change Specialist Asian Development Bank (ADB) Ancha Srinivasan memaparkan, dana pinjaman tersebut akan dicairkan secara bertahap sesuai dengan perkembangan kegiatan rehabilitasi. Sedangkan sebesar US$ 2,5 juta dari dana hibah akan dipakai untuk program pengarusutamaan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim dalam pengelolaan sumber daya air DAS Citarum.Asisten Deputi Menteri Negara Lingkungan Hidup Bidang Adaptasi Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup Emma Rachmawaty mengatakan, selama ini ADB sudah banyak memberikan pinjaman maupun hibah untuk pengelolaan DAS Citarum. "Tetapi aspek perubahan iklimnya belum masuk, kemudian aspek ini masuk untuk diintegrasikan dalam perencanaan terpadu pengelolahan DAS Citraum," jelasnya.Asal tahu saja, DAS Citarum membentang di 10 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat. DAS ini merupakan sumber air bagi tiga waduk besar di Jawa Barat yaitu Saguling, Cirata, dan Jatiluhur. Ketiga waduk ini menjadi sumber air irigasi untuk sekitar 300.000 hektare lahan pertanian dan sumber air minum di Bandung, Cimahi, Cianjur, Purwakarta, Bekasi, Karawang, dan Jakarta.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
ADB pinjaman dana US$ 500 juta untuk pengelolaan DAS Citarum
JAKARTA. Bank Pembangunan Asia (ADB) meminjamkan dana sebesar US$ 500 juta untuk pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, Jawa Barat. Selain itu, ADB juga menghibahkan dana sebesar US$ 18 juta untuk rehabilitasi DAS sepanjang 269 kilometer tersebut.Senior Climate Change Specialist Asian Development Bank (ADB) Ancha Srinivasan memaparkan, dana pinjaman tersebut akan dicairkan secara bertahap sesuai dengan perkembangan kegiatan rehabilitasi. Sedangkan sebesar US$ 2,5 juta dari dana hibah akan dipakai untuk program pengarusutamaan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim dalam pengelolaan sumber daya air DAS Citarum.Asisten Deputi Menteri Negara Lingkungan Hidup Bidang Adaptasi Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup Emma Rachmawaty mengatakan, selama ini ADB sudah banyak memberikan pinjaman maupun hibah untuk pengelolaan DAS Citarum. "Tetapi aspek perubahan iklimnya belum masuk, kemudian aspek ini masuk untuk diintegrasikan dalam perencanaan terpadu pengelolahan DAS Citraum," jelasnya.Asal tahu saja, DAS Citarum membentang di 10 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat. DAS ini merupakan sumber air bagi tiga waduk besar di Jawa Barat yaitu Saguling, Cirata, dan Jatiluhur. Ketiga waduk ini menjadi sumber air irigasi untuk sekitar 300.000 hektare lahan pertanian dan sumber air minum di Bandung, Cimahi, Cianjur, Purwakarta, Bekasi, Karawang, dan Jakarta.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News