JAKARTA. PT Akasha Wira Tbk (ADES) mengaku masih berhati-hati dalam menentukan target pertumbuhan di tahun ini meski meraih pertumbuhan di tahun lalu. Produsen air minum dalam kemasan (AMDK) ini melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia masih belum stabil.Berdasarkan laporan keuangan 2016, ADES meraih pertumbuhan penjualan 56% menjadi Rp 887 miliar dari Rp 360 miliar di tahun 2015. Dari situ sekitar 63% berasal dari penjualan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) sebesar Rp 564 miliar. Sisanya, Rp 324 miliar berasal dari penjualan kosmetik.Direktur PT Akasha Wira, Wisnu Adjie mengatakan, dengan melihat kondisi ekonomi di tahun ini target pertumbuhan pendapat cenderung moderat tahun ini, sekitar 10%-15%.
ADES targetkan bisnis tumbuh 15% di 2017
JAKARTA. PT Akasha Wira Tbk (ADES) mengaku masih berhati-hati dalam menentukan target pertumbuhan di tahun ini meski meraih pertumbuhan di tahun lalu. Produsen air minum dalam kemasan (AMDK) ini melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia masih belum stabil.Berdasarkan laporan keuangan 2016, ADES meraih pertumbuhan penjualan 56% menjadi Rp 887 miliar dari Rp 360 miliar di tahun 2015. Dari situ sekitar 63% berasal dari penjualan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) sebesar Rp 564 miliar. Sisanya, Rp 324 miliar berasal dari penjualan kosmetik.Direktur PT Akasha Wira, Wisnu Adjie mengatakan, dengan melihat kondisi ekonomi di tahun ini target pertumbuhan pendapat cenderung moderat tahun ini, sekitar 10%-15%.