KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  PT Adhi Karya Tbk (ADHI) berhasil meneken kontrak baru di awal tahun 2024. Hingga Januari lalu, perolehan kontrak baru ADHI tercatat sebesar Rp 4 triliun. 

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang rilis pada Jumat (8/3), ADHI tercatat membukukan kontrak baru sebesar Rp 4 triliun per Januari 2024, angka ini meningkat 106% dibandingkan perolehan tahun lalu.

Sekretaris Perusahaan ADHI, Farid Budiyanto menyampaikan, perolehan kontrak baru di Januari 2024 didapat dari pekerjaan proyek sumber daya air sebesar 79%, Proyek Gedung 16%, dan sisanya manufaktur, properti, jalan & jembatan. 

Baca Juga: Pendapatan Adhi Karya (ADHI) Tumbuh 48% pada 2023, Ini Pendorongnya

“Sedangkan jika diurai dari sumber pendanaan bersumber dari pemerintah sebesar 90% dan sisanya dari swasta & lainnya,” ujar Farid, dalam keterangannya.

 Adapun, di akhir tahun 2023, ADHI telah meraih perolehan kontrak baru sebesar Rp37,4 trilliun atau tumbuh 58% dibandingkan tahun lalu. 

Farid menambahkan, saat ini ADHI terus melakukan upaya penagihan, bersikap prudent dalam pemilihan setiap proyek, disiplin cashflow dan operasional excellent yang meningkat, serta penerapan skema project financing dan funding scheme yang sesuai dalam rangka pengoptimalan kinerja ADHI tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli