JAKARTA. Pembiayaan elektronik masih menarik bagi pelaku industri multifinance. Tengok saja PT Adira Quantum Multifinance, yang menargetkan pertumbuhan pembiayaan hingga 20% tahun ini. Anak usaha Bank Danamon ini membidik pembiayaan produk konsumen mencapai Rp 3 triliun pada akhir tahun nanti. "Pencapaian hingga semester pertama mencapai 45% dari total target sepanjang tahun," kata Reza P. Rusly, Direktur Adira Quantum. Perusahaan yang juga dikenal dengan sebutan Adira Kredit ini fokus pada pembiayaan produk konsumen non-kendaraan. Kontribusi terbesar pembiayaan Adira Kredit adalah pembiayaan elektronik yang mencapai 40%. Setelah itu disusul pembiayaan untuk produk komputer 19%, furnitur 18%, tablet 13%, ponsel 9% dan lain-lain 1%.
Adira bidik pembiayaan elektronik Rp 3 triliun
JAKARTA. Pembiayaan elektronik masih menarik bagi pelaku industri multifinance. Tengok saja PT Adira Quantum Multifinance, yang menargetkan pertumbuhan pembiayaan hingga 20% tahun ini. Anak usaha Bank Danamon ini membidik pembiayaan produk konsumen mencapai Rp 3 triliun pada akhir tahun nanti. "Pencapaian hingga semester pertama mencapai 45% dari total target sepanjang tahun," kata Reza P. Rusly, Direktur Adira Quantum. Perusahaan yang juga dikenal dengan sebutan Adira Kredit ini fokus pada pembiayaan produk konsumen non-kendaraan. Kontribusi terbesar pembiayaan Adira Kredit adalah pembiayaan elektronik yang mencapai 40%. Setelah itu disusul pembiayaan untuk produk komputer 19%, furnitur 18%, tablet 13%, ponsel 9% dan lain-lain 1%.