JAKARTA. PT Asuransi Adira Dinamika alias Adira Insurance harus lebih memutar otak dalam menempatkan dana investasi pada tahun ini. Selain untuk memenuhi aturan, pencarian imbal hasil yang optimal juga harus dilakukan. Presiden Direktur Adira Insurance Indra Baruna mengakui, tantangan dalam berinvestasi tahun ini lumayan berat. Di antaranya harus memenuhi ketentuan porsi investasi di surat berharga negara alias SBN minimal sebanyak 10%. Berdasarkan POJK nomor 1 tahun 2016 disebutkan, industri asuransi umum setidaknya harus memiliki porsi surat berharga negara (SBN) sebesar 10% dari total dana investasi. Besaran ini lalu membesar jadi 20% per akhir 2017.
Adira Insurance: Investasi di SBN belum 10%
JAKARTA. PT Asuransi Adira Dinamika alias Adira Insurance harus lebih memutar otak dalam menempatkan dana investasi pada tahun ini. Selain untuk memenuhi aturan, pencarian imbal hasil yang optimal juga harus dilakukan. Presiden Direktur Adira Insurance Indra Baruna mengakui, tantangan dalam berinvestasi tahun ini lumayan berat. Di antaranya harus memenuhi ketentuan porsi investasi di surat berharga negara alias SBN minimal sebanyak 10%. Berdasarkan POJK nomor 1 tahun 2016 disebutkan, industri asuransi umum setidaknya harus memiliki porsi surat berharga negara (SBN) sebesar 10% dari total dana investasi. Besaran ini lalu membesar jadi 20% per akhir 2017.