Adira prediksi premi tumbuh 15% di kuartal I



JAKARTA. PT Asuransi Adira Dinamika alias Adira Insurance menilai awal tahun ini masih cukup berat. Meski demikian, pertumbuhan premi sampai dua digit masih berpeluang diraih.

Direktur Utama Adira Insurance Indra Baruna bilang, pasar otomotif masih lesu pada awal tahun ini. Kondisi ini tentu berdampak pada perolehan premi yang dikantongi perusahaan dari lini bisnis tersebut.

Makanya, sampai triwulan pertama ini, ia memprediksi laju kinerja Adira Insurance masih terpaut jauh dari target pertumbuhan tahunan. "Mungkin pertumbuhannya di antara 10% sampai 15%," katanya, beberapa waktu lalu.


Pada triwulan I-2015, Adira Insurance mengantongi premi Rp 433 miliar. Dengan asumsi ini, maka pada kuartal I-2016, pencapaian premi perseroan berkisar Rp 476 miliar hingga Rp 498 miliar.

Sementara dibandingkan catatan sepanjang 2015, Adira Insurance menargetkan premi bisa tumbuh 30% pada tahun ini. Agar target itu tercapai, Indra bilang, pihaknya akan makin mendiversifikasi bisnis untuk memaksimalkan potensi bisnis di luar asuransi kendaraan. "Pasar otomotif diperkirakan mulai membaik selepas semester pertama nanti," ujar Indra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini