JAKARTA. PT Asuransi Adira Dinamika alias Adira Insurance menilai awal tahun ini masih cukup berat. Meski demikian, pertumbuhan premi sampai dua digit masih berpeluang diraih. Direktur Utama Adira Insurance Indra Baruna bilang, pasar otomotif masih lesu pada awal tahun ini. Kondisi ini tentu berdampak pada perolehan premi yang dikantongi perusahaan dari lini bisnis tersebut. Makanya, sampai triwulan pertama ini, ia memprediksi laju kinerja Adira Insurance masih terpaut jauh dari target pertumbuhan tahunan. "Mungkin pertumbuhannya di antara 10% sampai 15%," katanya, beberapa waktu lalu.
Adira prediksi premi tumbuh 15% di kuartal I
JAKARTA. PT Asuransi Adira Dinamika alias Adira Insurance menilai awal tahun ini masih cukup berat. Meski demikian, pertumbuhan premi sampai dua digit masih berpeluang diraih. Direktur Utama Adira Insurance Indra Baruna bilang, pasar otomotif masih lesu pada awal tahun ini. Kondisi ini tentu berdampak pada perolehan premi yang dikantongi perusahaan dari lini bisnis tersebut. Makanya, sampai triwulan pertama ini, ia memprediksi laju kinerja Adira Insurance masih terpaut jauh dari target pertumbuhan tahunan. "Mungkin pertumbuhannya di antara 10% sampai 15%," katanya, beberapa waktu lalu.