JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk alias Adira Finance sepertinya harus bekerja ekstra keras sembari mengencangkan ikat pinggang untuk bisa mengantongi laba sebesar perolehan tahun lalu, yakni Rp 1,7 triliun. Soalnya, sampai kuartal ketiga tahun ini saja, laba perseroan baru Rp 688,2 miliar. Alih-alih tumbuh, laba anak usaha PT Bank Danamon Indonesia Tbk ini malah terancam tak mampu menyamai realisasi tahun sebelumnya. “Kami masih akan mengupayakan yang terbaik untuk meraup laba minimal sama dengan tahun lalu,” tutur I Dewa Made Susila, Direktur Keuangan Adira Finance kepada KONTAN, Kamis (23/10). Meski demikian, lanjut dia, hal tersebut tampaknya tidak mudah, mengingat perlambatan pertumbuhan pembiayaan yang terjadi sejak pertengahan tahun lalu masih akan berlanjut sampai akhir tahun ini.
Adira terancam tak mampu samai laba tahun lalu
JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk alias Adira Finance sepertinya harus bekerja ekstra keras sembari mengencangkan ikat pinggang untuk bisa mengantongi laba sebesar perolehan tahun lalu, yakni Rp 1,7 triliun. Soalnya, sampai kuartal ketiga tahun ini saja, laba perseroan baru Rp 688,2 miliar. Alih-alih tumbuh, laba anak usaha PT Bank Danamon Indonesia Tbk ini malah terancam tak mampu menyamai realisasi tahun sebelumnya. “Kami masih akan mengupayakan yang terbaik untuk meraup laba minimal sama dengan tahun lalu,” tutur I Dewa Made Susila, Direktur Keuangan Adira Finance kepada KONTAN, Kamis (23/10). Meski demikian, lanjut dia, hal tersebut tampaknya tidak mudah, mengingat perlambatan pertumbuhan pembiayaan yang terjadi sejak pertengahan tahun lalu masih akan berlanjut sampai akhir tahun ini.