ADRO, BUMI, BRMS, dan MAPA Masuk Indeks FTSE Global Equity Shariah



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. FTSE Russel mengocok ulang penghuni FTSE Global Equity Shariah Index Series. Perubahan tersebut akan berlaku efektif pada Senin (18/9).

Terdapat empat saham yang masuk dalam indeks tersebut. Keempat saham ini adalah PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Bumi Resources (BUMI), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), dan PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA).

Sedangkan saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) dikeluarkan dari perhitungan FTSE Global Equity Shariah Index Series. Research Analyst Reliance Sekuritas Ayu Dian mengatakan, secara jangka pendek saham komoditas berpotensi untuk mengalami kenaikan.


“Kenaikan tersebut ditopang oleh harga komoditas seperti minyak dan batubara yang mengalami rebound setelah negara OPEC memutuskan untuk memangkas produksi minyak,” kata Ayu kepada Kontan.co.id, Selasa (5/9).

Baca Juga: Pamor Instrumen Investasi Berbasis ESG Meningkat

Selain itu, terdapat juga permintaan batubara dari China yang masih solid. FTSE Global Equity Shariah memiliki kriteria dalam pemilihan saham dari segi bisnis dan rasio finansial seperti rasio utang berbunga yang kurang dari 33,33% dari aset.

“Ke empat saham tersebut memiliki bisnis yang sesuai diikuti financial ratio yang masih masuk kriteria,” imbuh Ayu.

Investment Analyst Infovesta Kapital Advisori Fajar Dwi Alfian mengatakan bahwa keempat saham tersebut telah memenuhi kriteria FTSE global equity syariah yang ditetapkan.

“Selain itu, saham-saham tersebut juga paling sering ditransaksikan dalam beberapa waktu terakhir,” kata Fajar kepada Kontan.co.id, Selasa (5/9).

Dari ke empat emiten, Ayu merekomendasikan buy pada saham BRMS dengan target harga Rp 258 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati