KONTAN.CO.ID - Bukan hanya laba bersih yang moncer, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) juga mampu mengurangi beban keuangan sepanjang semester I 2017 lalu. ADRO terus mengurangi utang bank jangka panjang dengan melakukan pembayaran secara berkala, sehingga menurunkan utang bank jangka panjang sebesar 9% dari periode yang sama tahun lalu menjadi US$ 303 juta. Selama periode ini, pembayaran utang bank oleh AE mencapai AS$64 juta sehingga utang bersih berkurang 78% menjadi U$ 157 juta. Alhasil, rasio keuangan ADRO membaik.
Rasio EBITDA operasional 12 bulan terakhir sebesar 0,14 kali. Sedangkan, posisi rasio utang bersih terhadap ekuitas atau debt to equity ratio (DER) sebesar 0,04 kali. Bandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya di mana rasio EBITDA operasional dan DER ADRO masing-masing berada pada level 0,94 kali dan 0,2 kali.