JAKARTA. Rencana akuisisi Affin Holdings Bhd (Affin Group) terhadap Bank Ina Perdana terus bergulir. Dalam pernyataan resminya, Affin Group berencana menuntaskan rencana tersebut pada kuartal kedua tahun depan. Direktur Umum dan Chief Executive Officer (CEO) Affin Group Datuk Zulkiflee Abbas Abdul mengatakan, akuisisi ini bertujuan mengembangkan sayap ke Indonesia dengan mencoba masuk ke bisnis sektor usaha kecil dan menengah (UKM). "Akuisisi ini sesuai rencana jangka panjang Affin mengembangkan bisnis dan memberi tambahan nilai untuk para pemegang saham," kata dia, seperti dikutip harian The Star. Zulkiflee bilang, saat ini pihaknya sedang mengurus perizinan ke Bank Negara Malaysia dan Bank Indonesia (BI). "Kami telah mempertimbangkan kompleksitas dari setiap pasar. Kami yakin langkah akuisisi tersebut akan bermanfaat bagi semua pihak," tuturnya.
Sementara itu, Denny Susilo, Komisaris Utama Bank Ina Perdana mengatakan, saat ini Affin Group baru dalam tahap mempersiapkan izin ke BI. "Sementara baru pemberitahuan rencana bisnis ke BI. Kami masih menunggu kesiapan mereka (Affin Group)," tegas Denny akhir pekan lalu.