JAKARTA. Mendominasinya pendapatan premi PT Prudential Life Assurance dalam lima tahun terakhir tak lain dikarenakan perusahaan ini didukung oleh jumlah agen yang sangat banyak. Bahkan jumlah agen Prudential menjadi yang terbanyak di Indonesia. Menurut Ketua Bidang Aktuaria dan Riset Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Azwir Arifin, perusahaan yang berbasis di Inggris tersebut mempunyai agen lebih dari 100.000 orang. "Hanya Prudential yang bisa mempunyai agen mencapai 100.000 orang, sedangkan perusahaan lainnya masih dibawah itu. Perusahaan lainnya rata-rata mempunyai agen sekitar 5.000 hingga 10.000 orang," ujar Azwir, Selasa (29/5). Hal itupun diamini oleh Corporate Marketing & Communications Director Prudential Indonesia, Nini Sumohandoyo. Menurutnya, jumlah agen Prudential hampir separuh dari seluruh agen industri asuransi jiwa Indonesia. Berdasarkan data AAJI, pada tahun lalu jumlah agen penjual asuransi yang berlisensi di Indonesia menyentuh angka 356.731 orang. Jumlah agen yang besar itulah yang menjadi keberhasilan perseroan dalam menjangkau masyarakat yang masih belum paham mengenai perlindungan asuransi. "Kesadaran berasuransi masyarakat Indonesia masih sangat rendah. Strategi Prudential dan juga perusahaan lain tentunya dengan melakukan sosialisasi lebih dulu. Orang mesti dibikin ngerti dulu," ujar Nini. Selain berjualan asuransi melalui agen, Nini juga menyebut Prudential berupaya untuk terus mengembangkan lini distribusi lainnya, seperti bancassurance, telemarketing, dan direct marketing.
Agen Prudential mendominasi agen asuransi jiwa
JAKARTA. Mendominasinya pendapatan premi PT Prudential Life Assurance dalam lima tahun terakhir tak lain dikarenakan perusahaan ini didukung oleh jumlah agen yang sangat banyak. Bahkan jumlah agen Prudential menjadi yang terbanyak di Indonesia. Menurut Ketua Bidang Aktuaria dan Riset Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Azwir Arifin, perusahaan yang berbasis di Inggris tersebut mempunyai agen lebih dari 100.000 orang. "Hanya Prudential yang bisa mempunyai agen mencapai 100.000 orang, sedangkan perusahaan lainnya masih dibawah itu. Perusahaan lainnya rata-rata mempunyai agen sekitar 5.000 hingga 10.000 orang," ujar Azwir, Selasa (29/5). Hal itupun diamini oleh Corporate Marketing & Communications Director Prudential Indonesia, Nini Sumohandoyo. Menurutnya, jumlah agen Prudential hampir separuh dari seluruh agen industri asuransi jiwa Indonesia. Berdasarkan data AAJI, pada tahun lalu jumlah agen penjual asuransi yang berlisensi di Indonesia menyentuh angka 356.731 orang. Jumlah agen yang besar itulah yang menjadi keberhasilan perseroan dalam menjangkau masyarakat yang masih belum paham mengenai perlindungan asuransi. "Kesadaran berasuransi masyarakat Indonesia masih sangat rendah. Strategi Prudential dan juga perusahaan lain tentunya dengan melakukan sosialisasi lebih dulu. Orang mesti dibikin ngerti dulu," ujar Nini. Selain berjualan asuransi melalui agen, Nini juga menyebut Prudential berupaya untuk terus mengembangkan lini distribusi lainnya, seperti bancassurance, telemarketing, dan direct marketing.