KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Agrodana Futures melakukan penataan  jaringan kantor. Perusahaan pialang berjangka ini telah meresmikan perpindahan kantor cabangnya ke jalan Jendral Sudirman, Bandar Lampung. 

Laurentius Gunawan Direktur Utama Agrodana mengatakan, kantor cabang tersebut dihadirkan karena perusahaan ingin melayani masyarakat Bandar Lampung dan sekitarnya dalam berinvestasi di pasar keuangan. 

"Produk yang kami tawarkan meliputi perdagangan saham luar negeri, valuta asing serta komoditas,” kata dia dalam keterangan resminya, Minggu (20/8). Kantor cabang baru tersebut terdiri dari tiga lantai dengan luas bangunan 400 meter persegi (m2).

Sebagai perusahaan pialang berjangka, Agrodana memiliki produk layanan transaksi komoditas emas, minyak mentah, maupun forex dengan kontrak micro. Selain itu, juga memiliki produk CFD Single Stock yang memungkinkan investor meraup keuntungan dari pergerakan harga saham perusahaan Amerika Serikat (AS). 

Laurentius bilang,  CFD Single Stock memungkinkan klien mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga saham Apple, Amazon, Google, Netflix, McDonald, Coca Cola, dsb tanpa harus membuka rekening di luar negeri. 

Baca Juga: Ulang Tahun ke-34, Bank Sinarmas Luncurkan Produk KPR dengan Bunga Promo 1,88%

Per Juli 2023, index saham AS bergerak cukup positif. Index Nasdaq 100 yang memiliki konsentrasi saham-saham perusahaan teknologi naik 45%, S&P 500 naik 20% dan Dow Jones Industrial Average naik 7%. Beberapa perusahaan teknologi seperti Apple mencatat kenaikan 57%, Microsoft naik 40%, Google naik 49%.

Kepala Cabang Agrodana cabang Lampung, Agustinus Cahyadi mengatakan, Agrodana selalu menjalankan bisnis dengan penuh integritas, sehingga kepercayaan nasabah meningkat terus dan kami semakin berkembang.

"Kami selalu memberikan edukasi ke seluruh nasabah agar literasi keuangan mereka meningkat dan kami mengundang masyarakat Lampung yang ingin belajar. Kami akan berikan edukasi hingga mereka paham, dan semuanya kami berikan dengan gratis tanpa biaya apapun," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dina Hutauruk